Firasat Watak
Manusia
Serial Primbon (10)
Serial Primbon (10)
- GIGI. Orang yang giginya kecil-kecil dan jarang : biasanya hatinya kurang baik. Orang yang giginya besar-besar dan jarang: senang menfitnah. Gigi sedang dan rata : mempunyai kehendak baik
- DAGU. Orang yang dagunya kecil : biasanya berwatak dengki, kurang perhitungan. Dagu besar dan tebal : sombong dan besar omongannya. Dagu sedang : sempurna, baik budinya dan baik hatinya.
- KUMIS (untuk laki-laki) Orang yang kumisnya caplang atau meyamping lurus dan kemerah-merahan : biasanya kecil hatinya, penakut. Kumis kaku jarang dan panjang, seperti kumis kucing : nakal dan curang. Kumis hitam, lebat, pendek, tertata rapi : sembada dapat menyelesaikan pekerjaan dan mengatasi masalah. Kumis kempel tidak tertata : sempurna yang dikerjakan. Kumis panjang dan jarang : kurang cerdas. Kumis jarang tetapi lembut : banyak akal. Kumis lebat tetapi kusut : cenderung tidak menepati janji dan tidak jujur. Kumis sedang kurang tertata : baik yang dikerjakan.
- LEHER. Orang yang lehernya pendek, biasanya berperangai tidak baik. Leher panjang : sering melakukan penyelewengan dan menipu. Leher tebal : banyak makan dan tidak tahu malu. Leher sedang : kreatif dan benar perbuatannya.
- BAHU. Orang yang mempunyai bahu wijang, bahu yang menurut garis bahu dan bagus : banyak kerja, suka menolong dan berani menghadapi tantangan. Bahu ngringkus, bahu yang tidak menurut garis bahu atau menyempit : apa yang dilakukan dan dikerjakan selalu mengecewakan, dan tidak tahu berterimakasih atas kebaikan orang lain.
- DADA. Orang yang dadanya lebar, biasanya pemalas. Dada sedang : baik perbuatannya, pintar dan kreatif.
- PERUT. Orang yang perutnya besar, biasanya ngepluk, ndableg dan pemalas. Perut sedang : tajam dalam memperhitungkan langkah-langkahnya.
- PANTAT. Orang yang pantatnya besar, tidak punya rasa malu dan tidak doyan gawenan atau malas melakukan pekerjaan. Pantat sedang : mantap dalam berperilaku dan dalam mengerjakan sesuatu. Pantat tepos, kermpeng : cenderung menyenangi kegiatan seksualitas.
- PAHA. Orang yang pahanya besar, biasanya wataknya keras dan kurang budinya.
- JARI-JARI. Orang yang jari-jari tangan dan kakinya pendek, biasanya berwatak iri-dengki dan jahil. Jari-jari berujung runcing atau mucuk ri : baik dan halus budinya.
- TANGAN dan KAKI. Orang yang tangan dan kakinya halus, jari-jarinya selaras, cukupan tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, kulit dagingnya lentur dan lunak : hidupnya selalu senang, serba halus pekerjaannya. Tangan dan kakinya kasar, jari-jarinya besar, pendek, atau kakinya panjang, kurus dan kering : Orang tersebut hidupnya selalu susah, yang bisa dilakukan adalah pekerjaan-pekerjaan kasar.
- SUARA. Orang yang bersuara keras, lancar, los biasanya pemberani dalam segala hal, tidak takut jika dihalang-halangi, berani menghadapi ancaman yang beresiko sakit dan kematian. Suara Kemeng : pelupa, pemalas, takut menghadapi tantangan. Suara agak serak-serak dan besar : bosanan, kurang perhatian terhadap keluarga, kalau tidak dikendalikan mempunyai kecenderungan untuk kawin cerai.
- POSTUR TUBUH. Orang yang postur tubuhnya pendek, kecil, agak gempal, rambutnya merah, mempunyai kebiasan memfitnah, ingkar janji, dan kebiasaan jahat lainnya. Postur tinggi dan besar : bijaksana dan berbudi halus.
- RAMBUT KEPALA. yang tumbuhnya agak ke bawah sehingga dahinya kelihatan sempit, kulitnya kasar, berkerut dan kering : orang tersebut cupet budinya atau kurang memadahi kemampuan penalarannya, perilaku juga kurang menyenangkan.
Catatan pengetahuan yang didapat dari kumpulan pengalaman mengenali dan memahami (niteni) kejadian-kejadian baik-buruk yang berhubungan dengan nasib manusia dari generasi ke generasi dikenal dengan nama Primbon. Serial Primbon 1 dan seterusnya bersumber dari beberapa buku Primbon yang ada, antara lain : Serat Centhini, Paku Buwana V, Betaljemur Adammakna, Soemodidjojo Mahadewa, Primbon Sabda Pandhita, R. Tanoyo

Posting Komentar untuk "primbon Firasat Watak Manusia | primbon jawa lengkap"